.::Selamat Datang di Situs Kami , Semoga Website Kami ini Memberikan Pencerahan kepada Sahabat-Sahabat Mengenai Agama Kita yang Tercinta, Selamat Menikmati Hidangan Kami, dan Mohon Doanya ya Agar wAbsite Kami Tetap Eksis!! Amin::.

Sabtu, 19 Juli 2008

Alkitab Teratas Dianggap Buku "Suci" di AS

Survei baru yang dilakukan Barna menunjukkan bahwa kebanyakan warga AS menerima Alkitab buku “suci”. Al-Quran di urutan bawahnya. Ada korelasi Amerika dan ke-Kristen-an


Hidayatullah.com--Sebuah survei baru yang dilakukan Barna menunjukkan bahwa kebanyakan orang Amerika menerima Alkitab sebagai sesuatu yang "kudus" atau "keramat" dibandingkan dengan buku-buku lainnya.


Para responden dalam survey Kelompok Barna mengidentifikasikan sekitar 12 buku yang mereka perkirakan dianggap sebagai "literatur keramat" atau "kitab suci". Dalam daftar tersebut mencakup Alkitab dan Al-Quran dan beberapa yang lainnya seperti buku "Quiet Strength" yang ditulis oleh pelatih football terkemuka di AS, Tony Dungy.


Alkitab jauh lebih unggul dari teks yang lainnya. Penelitian ini menunjukkan 84 persen orang Amerika menganggap Alkitab sebagai buku “suci”.


Hanya tiga buku yang diakui suci oleh setidaknya 1 persen orang Amerika. Al-Quran berada jauh di belakang Alkitab dengan 4 persen; Kitab Mormon diakui sebanyak 3 persen, sisanya Taurat dianggap suci oleh 2 persen public AS.


Kebanyakan dari buku lainnya yang terdapat dalam daftar survey gagal bahkan untuk mengumpulkan 1 persen suara dari publik.


Sementara hanya 7 persen Kristiani dalam studi tersebut mengkategorikan sebuah buku lainnya daripada Alkitab sebagai buku suci, sekitar 40 persen yang bukan Kristiani menunjuk Alkitab suci.


"Kebanyakan orang Amerika menganggap Alkitab sebagai firman Tuhan dan tidak mempercayai dokumen lainnya dapat cocok dengan deskripsi tersebut. Orang yang memiliki kepercayaan lain lebih melihat Alkitab sebagai sebuah literatur yang keramat dibandingkan dengan Kristiani melihat dokumen lainnya sebagai sesuatu yang suci," berdasarkan pengamatan George Barna, peneliti tren kepercayaan yang melakukan studi langsung.


Studi ini, menurut Barna, menunjukkan hubungan Amerika dengan ke-Kristenan.


Barna mencatat bahwa sekalipun Kristen di Amerika "hanya secara moderat Kristiani dan rajin ke gereja, mereka tidak mempunyai kecenderungan untuk menganggap apa pun selain Alkitab sebagai sesuatu yang suci, khususnya jika hal tersebut berasal dari tradisi kepercayaan yang berbeda." [christianpost.com/www.hidayatullah.com]

Tidak ada komentar:

Template by - Abdul Munir - 2008